Bukan saya yang bilang ini, tapi dua orang yang pernah menjadi rekan kerja saya. Mereka pernah tanya apakah saya  tahu kedai kopi yang terletak di kota kecil bernama Tiga Binanga, di Sumatera Utara ini. Seumur-umur baru kali itu saya mendengar warung kopi bernama Surya Indah. Berkunjung ke kota itupun  saya belum pernah. Ternyata langkah kaki dan rejeki dari Tuhan akhirnya membawa saya ke warung kopi yang tadinya hanya saya dengar ceritanya. Dalam perjalanan dari Kota Kutacane, Aceh menuju Kota Kabanjahe, Sumatera Utara inilah saya melewati Kota Tiga Binanga. Kota kecil ini menjadi tempat transit bagi penempuh jalur lintas Sumatera Utara-Aceh. Letaknya yang berada di tengah membuat kota ini menjadi tempat istirahat yang pas sebelum melanjutkan perjalanan baik ke Kutacane menuju daerah lain di Aceh maupun menuju Kabanjahe, Medan, atau kota lain di Sumatera Utara.

 Pembuat kopi

Saya dan beberapa rekan yang baru pulang dari survey di Aceh mampir ke warung kopi Surya Indah ini menjelang sore. Saat yang pas untuk minum teh atau kopi. Jangan bayangkan suasana kedai kopi tempat kongkow ala kota-kota besar. Warung kopi ini dipenuhi meja kursi yang mengingatkan saya pada furniture di rumah nenek. Pada dinding terpampang gambar-gambar para pejabat termasuk mantan presiden Megawati, serta lukisan gambar pengantin berbusana Karo. 

 Suasana Kedai Kopi Surya Indah 

 Silahkan dipilih 

Daftar menu ditempel di dinding membuat saya cuma bisa tersenyum menahan geli. Nama minumannya cukup unik. Teh pribumi alias “teh tong” (teh tawar kalau di Jakarta) dijual gratis. Menu kopi yang menjadi andalan adalah kopi rasa bobot, kopi rasa puas, dan kopi rasa tenang yang semuanya sebenarnya kopi-kopi juga. Ada pula menu setrup (sirup), dan cokelat (bukan coklat :D ) susu  holland yang sebenarnya adalah susu coklat kental manis kaleng. Setiap sore terutama weekend, warung kopi ini ramai pengunjung lokal berbaur dengan orang-orang yang transit. Turis asing juga suka mampir ke warung ini. Saking terpesonanya sama warung kopi ini, saya mencoba teh susu dan kopi susu istimewa rasa bobot sekaligus. Hasilnya ? sepanjang malam menuju Kota Kabanjahe, saya berdebar-debar bukan karena melihat cowok ganteng, tapi terkena kuatnya efek kopi yang menguasai lahan jantung dan kepala saya !      

    Teh susu yang nikmat

   Kopi rasa bobot yang membuat jantung berdebar 

(Teks & Foto : Wiwik Mahdayani)