Seorang Ibu paruh baya dengan karakter garis wajah yang kuat memberikan gambaran secara umum tentang kemandirian dan pekerja keras bagi rata-rata perempuan Bali dalam perannya untuk tradisi dan keluarga.
Alat musik sejenis simbal ini disebut Ceng ceng, alat ini merupakan instrumen khas dari gamelan Bali yang membedakan dengan gamelan dari Jawa, suaranya memberikan efek yang lebih dinamis.
Kentongan dulu sangat populer dalam kehidupan masyarakat Jawa, di Betawi dikenal dengan sebutan Jidor, dan di Bali dinamakan Kul kul. Dulu digunakan sebagai alat mengumpulkan massa, dan kini lebih variatif penggunaannya
Salah satu keunikan Bali adalah permainan gamelannya yang dinamis dan sering mengalami perubahan tempo, selain itu juga para pemainnya yang bertelanjang dada menjadi salah satu kekhasannya.
Ayam Taliwang merupakan resep asli daerah Nusa Tenggara Barat, tepatnya berasal dari kampung Karang Taliwang, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram. Rasa pedas dari cabe merah kering giling menjadi ciri khas kelezatannya.
Gaya perempuan tradisional Bali dengan kain yang dililitkan di atas kepala, mulai dari handuk hingga jaketpun jadi, hal tersebut dilakukan untuk alas saat mereka membawa beban diatas kepala atau nyuwun.
Suguhan atau keramahan selalu menyertai setiap hajatan di negeri ini, ada teh, kopi dan jajan pasar yang selalu menemani tamu hingga tidak merasa sendiri, seperti setiap gelaran upacara adat di Puri Agung Kesiman Denpasar.
Beberapa perempuan Bali dengan membawa canang sari atau banten sedang bersembahyang bersama, biasanya sering ditemui saat ada perayaan adat atau keagamaan yang berlangsung di sebuah Pura di Bali.
Seorang Ibu paruh baya dengan karakter garis wajah yang kuat memberikan gambaran secara umum tentang kemandirian dan pekerja keras bagi rata-rata perempuan Bali dalam perannya untuk tradisi dan keluarga.
Alat musik sejenis simbal ini disebut Ceng ceng, alat ini merupakan instrumen khas dari gamelan Bali yang membedakan dengan gamelan dari Jawa, suaranya memberikan efek yang lebih dinamis.
Kentongan dulu sangat populer dalam kehidupan masyarakat Jawa, di Betawi dikenal dengan sebutan Jidor, dan di Bali dinamakan Kul kul. Dulu digunakan sebagai alat mengumpulkan massa, dan kini lebih variatif penggunaannya
Salah satu keunikan Bali adalah permainan gamelannya yang dinamis dan sering mengalami perubahan tempo, selain itu juga para pemainnya yang bertelanjang dada menjadi salah satu kekhasannya.
Ayam Taliwang merupakan resep asli daerah Nusa Tenggara Barat, tepatnya berasal dari kampung Karang Taliwang, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram. Rasa pedas dari cabe merah kering giling menjadi ciri khas kelezatannya.
Gaya perempuan tradisional Bali dengan kain yang dililitkan di atas kepala, mulai dari handuk hingga jaketpun jadi, hal tersebut dilakukan untuk alas saat mereka membawa beban diatas kepala atau nyuwun.
Suguhan atau keramahan selalu menyertai setiap hajatan di negeri ini, ada teh, kopi dan jajan pasar yang selalu menemani tamu hingga tidak merasa sendiri, seperti setiap gelaran upacara adat di Puri Agung Kesiman Denpasar.
Beberapa perempuan Bali dengan membawa canang sari atau banten sedang bersembahyang bersama, biasanya sering ditemui saat ada perayaan adat atau keagamaan yang berlangsung di sebuah Pura di Bali.
Penari api dari Penggak Kesiman, bakat-bakat muda dan kreatif mendapatkan tempat untuk berekspresi dengan hati tanpa dibebani dengan batas di rumah budaya ini.
Pangrebongan,sebuah pesta adat yang besar di daerah Kesiman Denpasar Timur, dilaksanakan delapan hari setelah hari Raya Kuningan dan sarat dengan makna serta keunikan sebagai khasanah budaya Nusantara.
Sebuah simbol salah satu perangkat dari Niskala memasuki Pura Pangrebongan,merupakan prosesi untuk mengawali sebuah pesta akbar untuk menghibur Raja dan rakyat pada masa kejayaan kerajaan Kesiman.
Pura Luhur Uluwatu merupakan salah satu dari enam buah pura yang berstatus Sad Khayangan Jagat. Pura ini berdiri megah di ketinggian 97 meter diatas permukaan laut dan posisinya menjorok ke laut.
Puja Mandala sebuah komplek peribadatan yang terdiri dari lima bangunan rumah ibadah di desa Kompyang Nusa Dua Bali.
Pemandangan yang sering dijumpai di pulau para Dewa, keberadaan para pembawa banten selalu mewarnai setiap upacara adat.
Seorang Pemangku dengan pandangan moderen yang mengabdi karena panggilan hati dan kecintaan akan keluhuran budaya Bali.
Anak perempuan Bali dengan terampil membawa besek besar terbuat dari bambu yang berisi banten untuk sembahyang pagi.Tatanan dan tuntunan yang diajarkan menjadi kekuatan tradisi masyarakat Bali.
Pemilihan Pemangku/Pemimpin ritual untuk Pamerajan sebuah Puri merupakan peristiwa langka dan sangat sakral, ritual dengan tahapan puncak melalui proses kesurupan merupakan bentuk kehendak dari Sang Bhatara.
Santai dan penuh keakraban saat Punggawa KratonPedia berkunjung ke Pamerajan Puri Agung Kesiman setelah memperkenalkan Jemparingan atau Panahan Tradisional Mataraman kepada Penglingsir dan kerabat Puri.
Keindahan Pulau Bali tak lepas dari kecantikan dan ketangguhan para perempuannya,terkadang ada saat dimana mereka tampil anggun dengan kilau busana tarinya,di saat lain mereka bekerja di pasar jauh dari gemerlap panggung.
Pemandangan sawah berteras yang indah di Tegalalang Gianyar Bali memberi inspirasi untuk memahami betapa kayanya Bumi Nusantara ini,sawah dan deretan art shop serta rumah makan menjadi daya tarik wisatawan untuk rehat sejenak
Pensucian Diri , keindahan warisan leluhur yang tidak pernah mengingkari asal usul dan laku bhakti kepada Sang Pencipta dengan rasa syukur serta ketulusan.
Pensucian Diri , keindahan warisan leluhur yang tidak pernah mengingkari asal usul dan laku bhakti kepada Sang Pencipta dengan rasa syukur serta ketulusan.
Rumah adat Bali ini merupakan salah satu komplek rumah yang berada di desa adat Batuan yang terletak di Kabupaten Gianyar yang berjarak kurang lebih 35 km dari kota Denpasar.
Rumah adat Bali ini merupakan salah satu komplek rumah yang berada di desa adat Batuan yang terletak di Kabupaten Gianyar yang berjarak kurang lebih 35 km dari kota Denpasar.
Bukit cadas dengan pantainya yang elok , kini memberikan penghidupan masyarakatnya dengan limpahan rejeki dan makna yang religius
Setelah bade siap, langkah berikutnya adalah menyiapkan replika lembu yang menjadi bagian dari prosesi ritual Ngaben di Puri Kesiman.
Menjelang persiapan akhir saat menyiapkan bade dan lembu untuk prosesi ritual Ngaben di Puri Kesiman.
Saat finishing dari ornamen ujung bade atau menara utama.
Saat menyiapkan bade, sebelum upacara ritual puncak Ngaben, di Puri Kesiman, Jalan Surabi 2, Denpasar, Bali.
Persiapan akhir replika lembu untuk upacara ritual Ngaben atau Pelebon di Puri Kesiman.
Gotong Royong membuat bade yang sudah terduplkasi
Saat mulai menyiapkan bade, sesaat sebelum pelaksanaan prosesi ritual ngaben atau pelebon.